Cepat Tepat dan Akurat



Wednesday, November 20, 2024

Klinik SMC Hj Suwarti Gelar Sunatan Massal


MUSIRAWAS,PWO-Sunatan massal merupakan implementasi ajaran agama, bukan hanya diwacanakan tapi juga diamalkan. Perbuatan baik melalui bakti sosial sunatan massal seperti ini, akan membawa berkah kepada setiap orang yang melakukannya.


Hal tersebut disampaikan Rici Suwarti saat menghadiri sunatan massal di desa Dwijaya, Kecamatan Megang Sakti Musi Rawas, yang disponsori Klinik SMC Hj SUWARTI Megang Sakti, Rabu (20/11)


"Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian kita terhadap masyarakat, semoga tidak hanya berakhir sampai di sini, namun akan ada aksi-aksi sosial lainnya,"ucapnya


Dijelaskan Rici Suwarti, Khitan atau sunat sebagai salah satu ajaran Islam, terkadang masih merupakan ritual yang mahal bagi sebagian kelompok masyarakat, khususnya mereka yang tidak mampu. Namun ini tanggung jawab orang tua untuk mengantarkan anak-anak memasuki masa kedewasaan dengan landasan kesholehan.


"Semoga mereka setelah dikhitan mendapatkan pendidikan yang baik serta diberikan nilai keimanan dan ketakwaan yang kuat, dan menjadi anak yang sholeh,"harapnya.



"Ini kesempatan baik untuk membawa anak-anak melakukan khitan dalam mengamalkan ajaran agama kita," ungkapnya


Menurutnya, khitanan massal ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap anak-anak yang membutuhkan, agar anak-anak tersebut dapat mempraktikkan ajaran agama dengan lebih baik. 


"Ini ajaran agama yang sudah dilakukan sejak zaman Nabi Ibrahim, dan dilanjutkan sampai generasi sekarang," tambahnya.


Respons masyarakat sangat positif, dengan banyaknya permintaan pendaftaran. "Kami merasa bersyukur apa yang kami lakukan direspons baik oleh masyarakat,"ungkapnya


Para peserta dan orang tua dalam kesempatan itu menyampaikan rasa terima kasihnya atas kegiatan ini.


"Terima kasih kami ucapkan telah menyelenggarakan kegiatan sunat massal. Kita mendapat informasi bahwa Klinik SMC Hj Suwarti mengelar kegiatan sunat massal, lalu kita tertarik untuk mengikutinya,"ujar Yanti, orang tua salah seorang anak yang di khitan (pasmas)

Share:

Comments

Blog Archive